Liburan Di Pondok (Mukim)
Penulis. Ibnu Fatir Al-Ayubi. Liburan merupakan perpindahan suatu kegiatan kepada kegiatan yang lain, dengan mengganti kegiatan utama seperti belajar dan bekerja untuk para pelajar dan buruh kepada kegiatan liburan yang tak kalah bermanfaatnya. Seperti halnya Pondok Pesantren Modern Darul Mukhlisin yang kini tengah melaksanakan liburan semester genap dalam rangka menyambut hari raya Idul Fitri 1446 H. Liburan semester genap hanya diberikan untuk santri kelas 1-4 KMI saja, karena kelas 5 dan Santri Akhir melaksanakan liburan dengan menjaga pondok (Mukim).
Jumlah santri yang mukim kali ini sekitar 50 santri, yaitu Santri kelas 5 KMI, Santri Akhir KMI dan santri Sulawesi. Mereka menjalani kegiatan liburan dipondok dengan berbagai aktivitas yang telah ditetapkan. Kegiatan dimulai dengan sahur dan sholat shubuh berjamaah dimasjid jami. Dilanjut dengan bersih lingkungan dari mulai pukul 07.00 – 09.30 . setelah selesai bersih-bersih dilanjut dengan istirahat.
Ujian Santri Akhir Ditengah Ramadhan

Santri akhir Ponpes Darul mukhlisin melaksanakan Ujian terakhirnya yang berlangsung dari awal bulan Ramadhan sampai hampir diakhir bulan Ramadahan. Ujian ini berupa ujian lisan dan dilanjut dengan ujian tulis. Tidak mematahkan semangat mereka dalam menghadapi ujian tersebut akan tetapi menambahkan ruh jihad dan ibadah mereka khususnya di bulan suci Ramadhan ini. Ujian inilah yang akan menentukan kelulusan mereka nantinya.
Mukim Santri kelas 5 KMI
Kegiatan mukim sebenarnya hanya dikhususkan untuk santri kelas 5 KMI saja, hal ini dilakukan untuk persiapan mereka naik ke kelas 6 (Santri Akhir). Dalam pelaksanaannya, santri kelas 5 diberikan tugas yang sudah ditentukan oleh pondok dengan adanya target-target yang harus mereka capai ketika liburan seperti; menghias taman, membuat papan nama setiap bangunan, membersihkan buper dan masih banyak lagi pekerjaan serta target yang harus mereka selesaikan. Dengan demikianlah kegiatan liburan mereka bukan hanya sekedar liburan, akan tetapi liburan mereka diisi dengan kegiatan-kegiatan positif.
Kegiatan lainnya
Masih banyak kegiatan-kegiatan lainnya yang dilakukan oleh santri mukim. Walaupun mereka liburan dipondok akan tetapi kegiatan mereka tidak pernah membosankan. Salah satu apresiasi pondok dalam liburan kali ini adalah menjadi Juara Satu Lomba Sepak Bola dalam Liga Persahabatan. Dengan membawa nama Darul Mukhlisin FC (DMU FC), yang terdiri dari santri dan para asatidz. Mereka berhasil meraih 8 point dalam 4 Kali pertandingan: 2 kali menang dan 2 kali imbang. Walhasil, DMU FC berhasil meraih kemenangan dalam ajang kompetisi tersebut.

Salah satu esensi liburan yang sebenarnya menurut pondok adalah:
الرَّا حَةُ فِيْ التَّبَدُّلِ الْلأَعْمَالِ
“istirahat dalam pergantian pekerjaan”
Makna dari falsafah tersebut adalah bahwa liburan bukan berarti kosong akan kegiatan, bukan berarti tidak melakukan sesuatu atau hanya semata-mata Refreshing. Akan tetapi liburan adalah tentang mengganti pekerjaan satu (utama) dengan pekerjaan lain yang juga bermanfaat. Ketika para santri dirumah, mereka bisa mengisi kegiatan dengan mensyiarkan pondok kepada masyarakat, mereka bisa menjadi imam ataupun muadzin di masjid-masjid, mereka bisa berpartisipasi dalam kegiatan sosial lainnya terlebih dibulan suci Ramadhan. Dibulan Ramadhan banyak acara-acara seperti; berbagi takjil, Tausiyah Ramadhan, Acara Peringatan Nuzulul Qur’an, dan masih banyak lagi kegiatan yang bisa mereka ikuti.
Dengan kegiatan tersebutlah nantinya mereka akan dilihat dan dikenal oleh masyarakat karena keikutsertaan mereka dalam acara-acara tersebut. Dari liburan yang bermanfaatlah para santri akan mengenal peranan mereka dalam kehidupan sosial, mereka akan lebih mendalami makna dan esensi dari liburan yang sebenarnya. Bapak Pimpinan selalu memberikan nasehat kepada para santri tentang pentingnya makna liburan, beliau mengatakan bahwa “Dijidat kalian itu ada tulisan DMU, jadi jangan mencoreng nama baik pondok kita”. Maksudnya adalah ketika para santri berlibur. Para tetangga dan segenap saudara kita dirumah tahu bahwa kita dari berasal dari almamater kita yakni ‘Darul Mukhlisin’.
Sekali lagi, walaupun para santri mukim berlibur dipondok, kegiatan ini tidak akan membuat mereka bosan justru mendidik dan bermanfaat untuk kebaikan mereka. Walaupun berlibur dipondok mereka tak kalah eksisnya dengan para santri yang pulang kerumah, karena pondok harus tetap berjalan dan tetap hidup kegiatannya walaupun diwaktu liburan. Merupakan kesalahan jika pondok tidak berkegiatan dalam sehari, pondok itu hidup dan harus dihidupkan. Maka dari kegiatan mukim sangat banyak manfaatnya untuk para santri dan untuk kelangsungan hidup pondok.